Thursday, January 12, 2017
Ternak Murai dan Kacer - Penangkaran burung memang menjadi salah satu peluang usaha yang cukup menjanjikan, salah satu penangkaran burung yang bisa di bilang cukup menggiurkan adalah ternak burung murai atau burung kacer. keda burung tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing - masing dan akan saya coba ulas di artikel kali ini. pilih mana antara ternak kacer atau ternak murai.
yang pertama saya akan membahas mengenai ternak burung kacer. sebagai salah satu burung fighter burung kacer memang memiliki cukup banyak penggemar akan tetapi kebanyakan burung yang di lombakan adalah burung kacer hasil tangkapan hutan yang dimana lambat laun stock kacer hutan tiap tahun mengalami penurunan akan tetapi peminat burung kacer sampai sekarang masih bisa dikatakan sangat tinggi selain itu harga burung kacer bisa di katakn cukup terjangkau berdasarkan informasi yang saya peroleh dari burungmaster.com harga kacer dewasa hutan biasanya berkisar di angka Rp 200.000 - Rp 300.000 untuk burung bakalan.
hampir sama dengan burung kacer, stock burung murai juga bisa dikatakan semakin hari semakin turung selain itu peminat burung fighter satu ini bisa di katakan masih sangat tinggi tidak kalah dengan burung kacer. akan tetapi salah satu hal yang membedakan antara burung kacer dan murai adalah segi harga. untuk burung murai medan biasanya harga burung bakalan hutan di jual mulai dari harga Rp 1.800.000 bahkan bisa mencapai Rp 5.000.000 per ekor tergantung panjang ekor yang dimiliki.
sedangkan dari segi ternak kedua burung tersebut bisa dikatakan cukup menguntungkan salah satu perbedaan yang mencolok antara ternak kedua burung tersebut adalah modal awal yang di perlukan. untuk burung kacer sendiri pada umumnya dengan modal sekitar 1 juta rupiah anda sudah bisa mendapatkan 1 pasang indukan burung kacer.
berbeda dengan burung murai medan harga perpasangnya (yang sudah produk) berkisar di angka 9 juta rupiah per pasang bahkan harganya bisa lebih tergantung ekor dari indukan burung murai medan tersebut semakin panjang ekornya biasanya harganya juga semakin tinggi.
sedangkan dari segi keuntukan tentu saja burung murai medan terlihat lebih menjanjikan di karenakan harga jualnya yang lebih tinggi. akan tetapi disisi lain ternak murai bisa di katakan lebih susah jika di bandingkan dengan ternak burung kacer biasanya jika burung murai stres yang jadi sasaran amukannya adalah telur / anakan burung tersebut berbeda dengan burung kacer yang tidak gampang stress jadi peluang / tingkat keberhasilannya lebih tinggi. Baca juga Murai Batu Malaysia dan Menangkar Burung Murai Batu.
source :
ternak kacer jawa, ternak kacer sangkar gantung, ternak murai batu sistem koloni, ternak kacer hitam, ternak kacer poci, ternak kacer sederhana, ternak murai, ternak murai kandang kecil, ternak murai kandang gantung, ternak murai poligami,
yang pertama saya akan membahas mengenai ternak burung kacer. sebagai salah satu burung fighter burung kacer memang memiliki cukup banyak penggemar akan tetapi kebanyakan burung yang di lombakan adalah burung kacer hasil tangkapan hutan yang dimana lambat laun stock kacer hutan tiap tahun mengalami penurunan akan tetapi peminat burung kacer sampai sekarang masih bisa dikatakan sangat tinggi selain itu harga burung kacer bisa di katakn cukup terjangkau berdasarkan informasi yang saya peroleh dari burungmaster.com harga kacer dewasa hutan biasanya berkisar di angka Rp 200.000 - Rp 300.000 untuk burung bakalan.
Perbandingan Ternak Kacer dan Murai
hampir sama dengan burung kacer, stock burung murai juga bisa dikatakan semakin hari semakin turung selain itu peminat burung fighter satu ini bisa di katakan masih sangat tinggi tidak kalah dengan burung kacer. akan tetapi salah satu hal yang membedakan antara burung kacer dan murai adalah segi harga. untuk burung murai medan biasanya harga burung bakalan hutan di jual mulai dari harga Rp 1.800.000 bahkan bisa mencapai Rp 5.000.000 per ekor tergantung panjang ekor yang dimiliki.
sedangkan dari segi ternak kedua burung tersebut bisa dikatakan cukup menguntungkan salah satu perbedaan yang mencolok antara ternak kedua burung tersebut adalah modal awal yang di perlukan. untuk burung kacer sendiri pada umumnya dengan modal sekitar 1 juta rupiah anda sudah bisa mendapatkan 1 pasang indukan burung kacer.
berbeda dengan burung murai medan harga perpasangnya (yang sudah produk) berkisar di angka 9 juta rupiah per pasang bahkan harganya bisa lebih tergantung ekor dari indukan burung murai medan tersebut semakin panjang ekornya biasanya harganya juga semakin tinggi.
sedangkan dari segi keuntukan tentu saja burung murai medan terlihat lebih menjanjikan di karenakan harga jualnya yang lebih tinggi. akan tetapi disisi lain ternak murai bisa di katakan lebih susah jika di bandingkan dengan ternak burung kacer biasanya jika burung murai stres yang jadi sasaran amukannya adalah telur / anakan burung tersebut berbeda dengan burung kacer yang tidak gampang stress jadi peluang / tingkat keberhasilannya lebih tinggi. Baca juga Murai Batu Malaysia dan Menangkar Burung Murai Batu.
source :
ternak kacer jawa, ternak kacer sangkar gantung, ternak murai batu sistem koloni, ternak kacer hitam, ternak kacer poci, ternak kacer sederhana, ternak murai, ternak murai kandang kecil, ternak murai kandang gantung, ternak murai poligami,